Langsung ke konten utama

Download Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup

Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup Semester 1 dengan judul subtema"Tumbuhan Sumber Kehidupan". Rangkuman ini kami buat untuk mempermudah Guru, Orang Tua dan Siswa. Untuk memahami materi Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup Semester 1.


Berikut Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup :

Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup

1. Tumbuhan memiliki kemampuan berkembang biak untuk mempertahankan kelestariannya. Oleh karena itu, kita dapat menikmati terus manfaatnya. 

Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup

2. Kandungan teh yang konon bermanfaat bagi tubuh pun sudah banyak diteliti oleh banyak kalangan.  

3. Memang terbukti, tanaman teh tumbuh subur di wilayah pegunungan di seluruh Indonesia.

4. Teh merupakan salah satu tanaman tropis yang tumbuh pada ketinggian antara 200 sampai dengan 2.000 meter di atas permukaan laut.

5. Suhu yang dibutuhkannya untuk dapat tumbuh dengan baik antara 14°–25°C, yang diikuti oleh cahaya matahari yang cerah serta kelembapan relatif di siang hari tidak kurang dari 70%. 

6. Jika suhu mencapai 30° Celcius, maka pertumbuhan tanaman teh akan terhambat.

7. Tanaman teh juga tidak tahan terhadap kekeringan. Curah hujan yang dibutuhkan tanaman teh minimum 1.200 mm yang merata sepanjang tahun.

8. Di Indonesia, perkebunan teh tersebar di beberapa wilayah pegunungan di Pulau Jawa dan Sumatera. 
Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup

9. Sebagai vegetasi di pegunungan, pohon teh juga berfungsi untuk mencegah terjadinya erosi. 

10. Di balik secangkir teh yang biasa kita minum setiap hari, dapat diketahui bahwa faktor lingkungan mempengaruhi pertumbuhan dan rasa teh. 

11. Indonesia adalah negara kepulauan yang terletak di garis khatulistiwa, meliputi bentang alam dataran tinggi, dataran rendah, dan perairan.

12. Dataran rendah adalah daratan yang memiliki ketinggian 0-200 diatas permukaan laut (dpl).

13. Hampir semua ibu kota propinsi di Indonesia terletak di dataran rendah. Tumbuhan di dataran rendah adalah padi, palawija, dan tebu.

14. Wilayah pantai termasuk dataran rendah. Tumbuhan di wilayah pantai adalah kelapa, bakau, dan ganggang.

15. Dataran tinggi adalah daratan luas dengan ketinggian lebih dari 200 diatas permukaan laut (dpl). Jenis tumbuhan di dataran tinggi adalah teh, kopi, cengkeh, buah-buahan, dan sayuran.

16. Beberapa dataran tinggi di Indonesia, contohnya dataran tinggi Dieng (Jawa Tengah), dataran tinggi Malang dan Tengger (Jawa Timur), dataran tinggi Alas (Aceh), dan dataran tinggi Bone
(Sulawesi Selatan).


17. Permainan tradisional boy-boyan dikenal dengan nama Pecah Piring atau Gebokan. Dalam permainan ini dibutuhkan bola dan pecahan genteng atau benda lain untuk disusun ke atas, sehingga berbentuk menara.
Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup


18. Rounders adalah jenis olahraga permainan yang berasal dari Inggris. Peraturannya hampir sama dengan permainan kasti.   

Lapangan Rounders:
Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup

Lapangan Kasti :
Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup
19. Teknik permainan rounders yang sama dengan kasti, yaitu melempar, menangkap, dan memukul
bola. 

20. Bakau merupakan tumbuhan unik yang terdapat di muara sungai, daerah pasang surut, dan pesisir
laut.
 
Rangkuman Tematik Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Selamatkan Makhluk Hidup

21. Bakau memiliki akar napas, yang berfungsi menyerap oksigen dari udara. 

22. Tumbuhan selain berkembang biak dengan cara generatif, juga berkembang biak dengan cara vegetatif

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Uji Kelayakan Model Goodness of fit Pada SmartPLS

Uji Kelayakan Model Goodness of fit Pada SmartPLS,  Untuk melakukan uji kualitas model pengukuran, caranya adalah:  Klik menu Calculate  => PLS Algoritm (lihat pada bagian yang dilingkari  pada gambar dibawah ini !) Setelah itu, maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.  Selanjutnya, pilih (klik) Start Calculation. Setelah proses Calculation selesai, maka akan keluar hasil pengujian kualitas model pengukuran (lihat gambar di bawah ini !). Penyimpulan mengenai kualitas model pengukuran mengacu pada rule of  tumbs berikut ini: Pada gambar di bawah ini nampak hasil outer loadings (di SPSS diistilahkan  dengan Factor Loadings ) digunakan untuk mengukur validitas konvergen  dari model pengukuran (instrumen). Pada kasus ini, hasil uji outer loadings menunjukkan skor yang rendah pada variabel AKT (Akuntabilitas) yaitu  kurang dari rule of tumbs 0,70 (Chin, 1998). Skor kurang dari 0,70 juga  nampak pada konstruk KMUK4 dan KSI...

Cara Uji Validitas dengan Corrected Item-Total Correlations SPSS

Uji validitas item merupakan uji instrumen data untuk mengetahui seberapa cermat suatu item dalam mengukur apa yang ingin diukur. Item dapat dikatakan valid jika adanya korelasi yang signifikan dengan skor totalnya, hal ini menunjukkan adanya dukungan item tersebut dalam mengungkap suatu yang ingin diungkap. Item biasanya berupa pertanyaan atau pernyataan yang ditujukan kepada responden dengan menggunakan bentuk kuesioner dengan tujuan untuk mengungkap sesuatu. Teknik uji validitas item dengan teknik Corrected ItemTotal Correlation , yaitu dengan cara mengkorelasikan skor item dengan skor totalnya dan melakukan koreksi terhadap nilai koefisien korelasi yang overestimasi. Hal ini dikarenakan agar tidak terjadi koefisien item total yang overestimasi (estimasi nilai yang lebih tinggi dari yang sebenarnya). Pada metode ini tidak perlu memasukkan skor total, karena sudah dihitung secara otomatis.    Cara Uji Validitas Metode Analisis Faktor (KMO) dengan SPSS Kemudian pengujian sign...

Rumus Fungsi If Dengan Conditional Formatting di Excel

Fungsi if merupakan fungsi yang sering digunakan pada aplikasi ms.excel untuk mendapatkan nilai berdasarkan kriteria yang ditentukan. Kadangkala kita ingin menambahkan warna-warna atau simbol-simbol tertentu pada setiap nilai yang dikembalikan dengan fungsi if. Untuk memberikan perbedaan ini, kita dapat menggunakan tools conditional formatting pada fungsi if tersebut. Mencari Nilai Dengan Fungsi If Sebelum menambahkan style pada hasil dari fungsi if, berikut ini adalah sebuah contoh data mencari score dengan fungsi if. Nilai score pada kolom E, merupakan nilai berdasarkan persentase pencapaian yang didapat pada kolom D berdasarkan nilai-nilai pada tabel pertama (A1:B4) Ketentuan score pada kolom E berdasarkan tabel pertama adalah : Jika nilai pada kolom D adalah lebih kecil dari 75%, maka akan mendapat score 1. Jika nilai pada kolom D antar 75% sampai 100%, maka akan mendapat score 2. Dan Jika nilai pada kolom D lebih besar dari 100%, maka akan mendapatkan score 3. If Dan Conditional F...